Bupati Kerinci Monadi Sandang Gelar Adat “Depati Meletap Bumi” Dalam Kenduri Sko Duo Luhah Pendung

oleh -11 Dilihat

Jambioke.com- Di tengah pembangunan dan modernisasi, nuansa adat istiadat tetap menjadi denyut nadi kehidupan masyarakat Kerinci.

Hal ini terlihat saat Bupati Kerinci, Monadi, S.Sos., M.Si., menghadiri dan turut serta dalam tradisi sakral yakni Kenduri Sko Duo Luhah Pendung, yang digelar diKecamatan Air Hangat, Kabupaten Kerinci, hari Sabtu (5/7/2025).

Dalam acara ini dihadiri juga Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Kerinci H. Boy Edwar, Wakil Ketua II DPRD dr. Surmila Apri Yulisa, anggota DPRD Dapil IV Japrul, Camat Air Hangat Dafrisman, dan unsur Forkopimcam.

Acara yang berlangsung khidmat dan semarak ini merupakan bagian dari pelestarian adat yang telah diwariskan turun-temurun oleh para leluhur masyarakat Kerinci.

Kehadiran Bupati Kerinci dan para tamu undangan, diawali dengan prosesi penyambutan secara adat, dilanjutkan dengan pengalungan bunga, penampilan Tari Sikapur Sirih, serta atraksi silat tradisional yang memperlihatkan kekayaan budaya dan kearifan lokal Kerinci.

Ketua Panitia Pelaksana, Serka Jon Kenedi, S.Kep., dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas kehadiran Bupati serta seluruh pihak yang telah mendukung terselenggaranya acara tersebut.

Sementara itu, perwakilan tokoh masyarakat, Damrus, menyampaikan harapan kepada pemerintah daerah untuk memperhatikan peningkatan infrastruktur di wilayah mereka, terutama yang berkaitan dengan sektor pertanian dan pariwisata.

“Kami merasa bangga dan bersyukur atas kehadiran Bupati. Ini menunjukkan kedekatan beliau dengan masyarakat. Kami berharap pemerintah daerah dapat mendukung pembangunan infrastruktur, khususnya akses jalan dan fasilitas penunjang pertanian serta pariwisata,” ujar Damrus.

Menanggapi hal tersebut, Bupati Monadi dalam sambutannya menyatakan komitmen pemerintah daerah untuk menindaklanjuti aspirasi masyarakat.

“Apa yang menjadi harapan masyarakat akan segera kami kaji dan tindak lanjuti. Pemerintah Kabupaten Kerinci terus mendorong pembangunan berbasis potensi wilayah. Desa Pendung memiliki kekuatan di sektor pertanian dan pariwisata yang perlu didukung dengan infrastruktur yang memadai,” ungkap Bupati Monadi.

Puncak acara ditandai dengan penganugerahan gelar adat “Depati Meletap Bumi” kepada Bupati Monadi oleh para ninik mamak dan tokoh adat Duo Luhah Pendung, sebagai bentuk penghormatan atas dedikasi dan komitmennya dalam menjaga kelestarian budaya serta membangun daerah.

“Penganugerahan gelar ini merupakan kehormatan luar biasa bagi saya pribadi. Ini adalah amanah yang akan saya jaga dan jalankan dengan sungguh-sungguh. Mari bersama kita jaga tradisi dan budaya sebagai identitas, sekaligus mendorong kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Kerinci,” tegas Bupati.

Acara Kenduri Sko ditutup dengan penuh kehangatan dan semangat kebersamaan, mempererat hubungan antara pemerintah daerah dan masyarakat dalam semangat gotong royong membangun Kerinci yang berbudaya, maju, dan sejahtera.

No More Posts Available.

No more pages to load.